Hubungan Paritas dan Dukungan Suami Pada Akseptor KB Aktif Dengan Minat Penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) di Desa Pulau Sarak Wilayah Kerja UPT Puskesmas Air Tiris

Nita, Eka Afria (2024) Hubungan Paritas dan Dukungan Suami Pada Akseptor KB Aktif Dengan Minat Penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) di Desa Pulau Sarak Wilayah Kerja UPT Puskesmas Air Tiris. Other thesis, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai.

Text FULL TEXT ( EKA AFRIA NITA 2315201080 ).pdf Download (13MB)

Abstract

Paritas dan dukungan suami meorupakan salah satu faktor internal yang mempengaruhi minat akseptor KB untuk menggunakan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR). Hal ini disebabkan karena rendahnya penggunaan AKDR pada akseptor KB yang berumur 35 tahun keatas yang disebekan oleh banyaknya akseptor KB merasa takut dengan prosedur pemasangan AKDR dan banyaknya suami yang merasa takut akan mengganggu aktifitas seksual. Desain penelitian ini adalah cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 08 s/d 13 November 2024 di Desa Pulau Sarak. Populasi 81 akseptor yang berumur 35 tahun keatas dan pengambilan sampel pada penelitian ini adalah total sampling menggunakan uji chi square. Diperoleh paritas multipara yang tidak berminat menggunakan AKDR sebanyak 45,7% sedangkan primipara yang berminat menggunakan AKDR sebanyak 18,5%. Responden yang tidak mendapatkan dukungan suami tapi minat menggunakan AKDR sebanyak 44,4% dan yang mendapat dukungan suami tapi tidak berminat menggunakan AKDR sebanyak 27,2%. Penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara paritas dan dukungan suami pada akseptor KB aktif dengan minat penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) di Desa Pulau Sarak wilayah kerja UPT Puskesmas Air Tiris, yang diperoleh dari hasil nilai P-Value paritas = 0,018 dan P-Value dukungan suami = 0,000. Kata Kunci : Paritas, Dukungan Suami dan Minat Menggunakan AKDR

Actions (login required)

View Item