Hubungan preeklamsi dengan kejadian berat badan lahir rendah (bblr) dirsia husada bunda tahun 2021

Windianta, Erika (2021) Hubungan preeklamsi dengan kejadian berat badan lahir rendah (bblr) dirsia husada bunda tahun 2021. Other thesis, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai.

Text ERIKA WINDIANTI-1715301009.pdf Download (7MB)

Abstract

Bayi BBLR saat ini masih merupakan masalah di seluruh dunia karena merupakan penyebab kesakitan dan kematian pada bayi baru lahir. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan preeklampsi dengan kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di RSIA Husada Bunda Tahun 2021. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan menggunakan desain penelitian case control yang bersifat retrospektif. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh data rekam medik ibu yang melahirkan bayi di RSIA Husada Bunda tahun 2020 sebanyak 291 orang. Sampel dalam penelitian ini menggunakan perbandingan 1:1, yaitu 35 dengan sampel kasus (ibu yang melahirkan bayi dengan BBLR) dan 35 dengan sampel kontrol (ibu yang tidak melahirkan bayi dengan BBLR). Alat pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan lembar checklist. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan analisa univariat dan bivariat. Hasil penelitian didapatkan bahwa ada hubungan preeklampsi dengan kejadian BBLR di RSIA Husada Bunda dengan p value 0,009 (p < 0,05). Diharapkan kepada ibu hamil dapat mengenali tanda bahaya kehamilan pre eklampsia (tensi tinggi, oedem, proteinuria) sehingga menerapkan langkah-langkah promotive dan preventif dengan petunjuk dari petugas kesehatan untuk mencegah terjadinya komplikasi kehamilan dan mengurangi risiko kelahiran BBLR dan hendaknya rutin memeriksakan diri ke tenaga medis terdekat agar dapat diambil langkah – langkah pencegahan terjadinya eklampsi. Kata Kunci : Preeklampsi, BBLR

Actions (login required)

View Item