HUBUNGAN KUNJUNGAN POSYANDU DENGAN STATUS GIZI BALITA DI DESA KOTO DAMAI WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS SIMALINYANG

Jufriani, Arisma (2024) HUBUNGAN KUNJUNGAN POSYANDU DENGAN STATUS GIZI BALITA DI DESA KOTO DAMAI WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS SIMALINYANG. Other thesis, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai.

Text FULL TEXT ( ARISMA JUFRIANI 2315201119 ).pdf Download (11MB)

Abstract

Status gizi merupakan keseimbangan antara asupan makanan dan penggunaan zat gizi. Status gizi balita dapat dipantau melalui Kartu Menuju Sehat (KMS) dari hasil kunjungan ibu balita setiap bulan ke Posyandu. Keaktifan ibu balita ke posyandu berguna untuk memantau berat badan dan mengetahui status gizi balita dengan menimbang berat badan setiap bulannya. Berdasarkan pravelensi status gizi di provinsi Riau tahun 2023, balita dengan gizi kurang sebesar 8,1%, gizi lebih sebesar 3.1% dan stunting sebesar 13,6%. Berdasarkan pravelensi status gizi di Kabupaten Kampar balita dengan gizi kurang sebesar 4,9%, gizi lebih sebesar 2,3% dan stunting sebesar 7,6%. Desa Koto Damai adalah desa dengan persentase terendah sebesar 66,67% kunjungan balita mengikuti posyandu.. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kunjungan ibu ke posyandu dengan status gizi balita di Desa Koto Damai Wilayah Kerja UPT Puskesmas Simalinyang. Desain penelitian ini adalah Cross Sectional. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 23-28 September 2024 di Desa Koto Damai. Populasi dari penelitian ini berjumlah 115 balita dan pengambilansampel pada penelitian ini adalah total sampling. Hasil analisa univariat yaitu balita yang aktif berukunjung ke posyandu berumlah 71 dengan status gizi normal sebanyak 67 balita (58,3%) dan status gizi tidak normal sebanyak 4 balita (3,5%). Sedangkan balita yang tidak aktif berukunjung ke posyandu berjumlah 44 balita (38,3%) dengan status gizi normal sebanyak 3 balita (2,6%), dan status gizi tidak normal dalam sebanyak 41 balita (35,7%). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara keaktifan pemeriksaan ibu yang memiliki balita ke posyandu dengan status gizi balita di Desa Koto Damai, yang diperoleh dari hasil nilai P-Value = 0,000 dengan taraf yang signifikan 0,05 (p<α). Dari hasil penelitian didapat Diharapkan bagi ibu yang memiliki balita sebaiknya mengikuti kegiataan posyandu agar status gizi balita dapat terpantau dan terdeteksi secara dini, dan apabila balita tersebut mengalami gizi kurang maka dapat segera ditangani oleh petugas kesehatan yang berada di wilayah kerja UPT Puskesmas Simalinyang. Kata Kunci : Kunjungan Posyandu, Kartu Sehat (KMS), Status Gizi Balita.

Actions (login required)

View Item