Hubungan Pola Tidur dengan Kejadian Migraine pada Masyarakat di Desa Sipungguk Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Salo Tahun 2022

Mardiah, Aina (2022) Hubungan Pola Tidur dengan Kejadian Migraine pada Masyarakat di Desa Sipungguk Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Salo Tahun 2022. Other thesis, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai.

Text AINA MARDIAH (1814201176.pdf Download (10MB)

Abstract

Hampir semua orang pernah merasakan sakit kepala. Menurut, International Headache Society (2014). Migraine adalah nyeri kepala dengan serangan nyeri yang berlangsung 4-72 jam. Nyeri biasanya bersifat unilateral, sifatnya yang berdenyut, intensitas nyeri yang terasa sedang hingga berat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola tidur dengan kejadian migraine pada masyarakat di desa sipungguk wilayah kerja UPTD Puskesmas salo tahun 2022. Desain penelitian ini menggunakan dengan desain kuantitatif dengan rancangan penelitian cross sectional. Adapun populasi pada penelitian ini adalah 3465 masyarakat desa sipungguk. Sampel pada penelitian ini adalah 98 responden. Analisa data yang digunakan pada penelitian ini adalah Analisa Univariat dan Analisa Bivariat. Dari hasil penelitian pada analisa univariat didapatkan bahwa sebagian besar pola tidur responden buruk yaitu sebanyak 93 responden (94,9%). Sebagian responden tidak mengalami migraine sebanyak 51 responden (52,0%). uji Chi Square yang dilakukan terdapat hasil adanya hubungan yang signifikan antara variabel pola tidur dengan kejadian migraine pada masyarakat di desa sipungguk wilayah kerja UPTD puskesmas salo tahun 2022, dengan hasil p�valuenya 0,017 yang artinya (< 0,05). Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan suatu masukan teori dan menambah hasil informasi ilmiah yang berhubungan dengan kejadian migraine terutama pada masyarakat desa sipungguk dan dapat mengatur pola tidur yang baik. Kata kunci : Pola tidur, Migraine Daftar bacaan : 30 (2008-2021)

Actions (login required)

View Item