Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Hipertensi pada Lansia di Desa Siabu WIlayah Kerja UPT Puskesmas Salo Tahun 2022

Hayati, Yesi Efra Lisea (2022) Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Hipertensi pada Lansia di Desa Siabu WIlayah Kerja UPT Puskesmas Salo Tahun 2022. Other thesis, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai.

Text YESI EFRA LISEA HAYATI (1814201047).pdf Download (8MB)

Abstract

Prevelensi kejadian hipertensi sangat tinggi pada lansia, yaitu 63,2% pada usia diatas 65 tahun. Penyakit Hipertensi merupakan suatu keadaan terjadinya peningkatan tekanan darah sistolik ≥140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. penyakit hipertensi merupakan salah satu penyakit yang mematikan di dunia sebanyak 1,5 milyar menjelang tahun 2025. Tujuan penelitian adalah untuk mengatahui hubungan aktivitas fisik dengan kejadian Hipertensi pada lansia. Aktivitas fisik adalah setiap gerakan tubuh yang diakibatkan kerja otot rangka dan meningkatkan pengeluaran tenaga serta energi. Olahraga berkaitan dengan latihan fisik yang dilakukan dengan melatih salah satu anggota tubuh. Desain penelitian yaitu kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Lokasi penelitian ini dilakukan di Desa Siabu, populasi penelitian ini adalah seluruh lansia yang berjumlah 638 sampel sebanyak 86 orang dengan menggunakan teknik sampel secara Accidental sampling adapun alat pengumpulan data adalah kuesioner IPAQ dan pengukuran tekanan darah menggunakan sphygmomanometer dan stetoskop. Analisis data yang digunakan univariat dan bivariat. Hasil penelitian didapatkan bahwa ada hubungan aktivitas fisik dengan kejadian Hipertensi pada lansia. Dengan p value 0,000. Diharapkan kepada masyarakat untuk dapat secara rutin melakukan aktivitas fisik sesuai dengan Physical Activity Rate. Kata Kunci:, Aktivitas Fisik, Hipertensi, Lansia

Actions (login required)

View Item