Erlangga, Deni (2022) Hubungan Karakteristik Sumur Gali dengan Keberadaan Jentik Nyamuk Aedes Aegypty di Desa Domo Kecamatan Kampar Kiri. Other thesis, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai.
Text
Deni Erlangga-1814201059_compressed.pdf Download (10MB) |
Abstract
Penyakit berbasis lingkungan yang disebabkan kondisi sanitasi lingkungan tidak memenuhi syarat kesehatan adalah Demam berdarah Dengue (DBD) yang muncul sebagai kejadian luar biasa (KLB) sehingga mengakibatkan kepanikan di masyarakat karena beresiko menyebabkan kematian serta penyebarannya sangat cepat. Kejadian Demam berdarah dengue (DBD) karena kurangnya partisipasi masyarakat untuk pemberantasan sarang nyamuk. Faktor yang menyebabkan terjadinya perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti adalah sumur gali. Sumur gali adalah tempat sarana air bersih bagi masyarakat dan digunakan oleh masyarakat, Tetapi dengan adanya sumur yang tidak atau belum diperhatikan dengan seksama akan dapat menjadi tempat perindukan nyamuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik sumur gali dengan keberadaan jentik nyamuk Aedes Aegypti di Desa Domo Kecamatan Kampar Kiri. Jenis penelitian ini non eksperimental dengan menggunakan desain cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Domo Kecamatan Kampar Kiri pada tanggal 26-30 Agustus 2022 dengan jumlah populasi 357 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 78 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan simple random sampling. Alat pengumpulan data menggunakan lembar observasi. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa data univariat dan bivariat dengan uji chi-square. Hasil analisa univariat diperoleh 50 orang (64,1%) sumur gali ada jentik nyamuk Aedes Aegypti. Ada hubungan yang signifikan antara karakteristik sumur gali yaitu dengan letak sumur gali, kedalaman sumur gali, keberadaan penutup, bahan dinding sumur gali, dan penggunaan sumur gali dengan keberadaan jentik nyamuk Aedes Aegypti di desa Domo Kecamatan Kampar Kiri (p-value 0,000). Diharapkan masyarakat mampu menjaga kebersihan lingkungan seperti menerapkan perilaku 3 M (Menguras penampungan air, Menutup tempat penampungan air, dan memanfaatkan benda-benda yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakkan nyamuk) agar jentik nyamuk Aedes Aegypti tidak berkembang pesat pada sumur gali yang menyebabkan Demam berdarah Dengue (DBD). Kata Kunci : Letak Sumur Gali, Kedalaman Sumur Gali, Keberadaan Penutup Sumur Gali, Bahan Dinding Sumur Gali, Penggunaan Sumur Gali, Aedes Aegypti Daftar Bacaan : 36 bacaan (2007-2022)
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Ilmu Keperawatan (S1) |
Depositing User: | Lisa Dwi Anggraini |
Date Deposited: | 23 Oct 2024 23:30 |
Last Modified: | 23 Oct 2024 23:30 |
URI: | http://repository.universitaspahlawan.ac.id/id/eprint/2437 |
Actions (login required)
View Item |