HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN KEJADIAN DISPEPSIA PADA MASYARAKAT DI WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS KAMPA TAHUN 2022

Amri, Ulul Azmi (2022) HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN KEJADIAN DISPEPSIA PADA MASYARAKAT DI WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS KAMPA TAHUN 2022. Other thesis, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai.

Text SKRIPSI ULUL AZMI AMRI (1813201025) CD.pdf Download (941kB)

Abstract

Dispepsia merupakan salah satu dari 10 besar penyakit yang ada di Kabupaten Kampar tahun 2021. Dispepsia merupakan kumpulan dari gejala berupa nyeri atau rasa terbakar di epigastrium, rasa kembung, cepat merasa kenyang, perut terasa penuh bisa disertai mual. Terdapat beberapa faktor resiko yang menyebabkan kejadian dispepsia salah satunya adalah pola makan. Seseorang dengan pola makan yang tidak baik serta memiiki kebiasaan mengkonsumsi makanan dan minuman iritatif dapat meningkatkan resiko munculnya dispepsia. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan pola makan dengan kejadian dispepsia pada masyarakat di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Kampa tahun 2022. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian dilakukan pada tanggal 06-24 bulan Juni tahun 2022 dengan jumlah sampel 96 responden yang berkunjung di Poli Umum dan Poli Lansia menggunakan teknik accidental sampling. Analisa data yang digunakan adalah analisa univariat dan bivariat dengan uji Chi-square. Hasil analisis univariat diperoleh 66 (68,8%) responden mengalami dispepsia dan 62 (64,6%) responden yang memiliki pola makan tidak baik. Hasil chi-square didapatkan bahwa ada hubungan antara pola makan dengan kejadian dispepsia pada masyarakat di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Kampa tahun 2022 ( p value = 0,000 < 0,05 ). Diharapkan kepada pihak Puskesmas agar dapat melakukan promosi kesehatan serta perlu adanya kerjasama dengan masyarakat mengenai menjaga pola makan yang baik sehingga terhindar dari gejala penyakit dispepsia.

Actions (login required)

View Item